Diagram Pareto: Pengertian dan Manfaatnya

Anda pasti pernah mendengar istilah diagram pareto, kan? Diagram ini berhubungan dengan sebab akibat suatu masalah dan umumnya digunakan perusahaan untuk mitigasi berbagai risiko yang mungkin terjadi. 

Karena berperan penting dalam meminimalkan kemungkinan terjadi masalah, maka penting bagi setiap pemilik bisnis untuk memahami diagram ini, mulai dari pengertian, manfaat, prinsip, dan cara membuatnya. Simak penjelasannya di bawah ini.

Apa Itu Diagram Pareto?

Diagram ini awalnya dirancang oleh Vilfredo Federico Damaso Pareto (1848-1923), seorang teknisi, ekonom dan filsuf dari Italia. Mulanya diagram ini lebih banyak digunakan untuk menghitung distribusi pendapatan nasional. 

Seiring berjalannya waktu, diagram pareto kemudian digunakan juga sebagai alat kontrol kualitas, khususnya untuk menganalisis masalah dan melihat faktor-faktor penyebab permasalahan. 

Sederhananya, diagram pareto adalah grafik batang yang menunjukkan masalah berdasarkan urutan banyaknya jumlah kejadian. 

Dari diagram ini, Anda bisa membuat urutan permasalahan yang memiliki frekuensi kejadian paling besar hingga yang paling kecil frekuensinya. Nah, grafik batang yang lebih besar, yang berada di sebelah kiri, lebih penting ketimbang yang ada di sisi kanan.

9 Manfaat Diagram Pareto

Selain untuk mitigasi risiko dan mencari hubungan sebab akibat terjadinya suatu masalah, baik dalam produksi maupun operasional usaha, berikut manfaat yang bisa Anda dapatkan dari penggunaan diagram pareto.

1. Identifikasi Prioritas Masalah Utama

Diagram Pareto membantu mengidentifikasi masalah yang paling sering terjadi atau yang memiliki dampak paling signifikan. 

Perusahaan dapat memfokuskan sumber daya dan upaya mereka untuk menyelesaikan masalah yang benar-benar penting terlebih dahulu.

2. Penghematan Waktu dan Sumber Daya

Dengan memprioritaskan masalah yang paling signifikan, perusahaan dapat menghindari pemborosan waktu dan sumber daya pada masalah-masalah yang kurang penting. 

Hal ini memungkinkan perusahaan untuk mencapai efisiensi operasional yang lebih tinggi.

3. Peningkatan Kualitas

Dalam industri manufaktur, medis, jasa, dan lainnya, diagram pareto berguna untuk meningkatkan kualitas produk dan layanan. 

Jadi ketika dari diagram Anda bisa mendeteksi masalah-masalah utama, kemudian mengambil tindakan segera untuk mengatasinya, maka perusahaan dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan mengurangi tingkat cacat produk.

4. Pengambilan Keputusan yang Lebih Baik

Diagram Pareto menyediakan data yang jelas dan terstruktur, memungkinkan manajemen untuk membuat keputusan yang lebih baik berdasarkan fakta dan angka. 

Hal ini mengurangi risiko pengambilan keputusan yang tidak tepat yang bisa berdampak negatif pada perusahaan.

5. Evaluasi Efektivitas Tindakan Perbaikan

Diagram Pareto tidak hanya membantu dalam mengidentifikasi masalah, tetapi juga dalam mengevaluasi efektivitas tindakan perbaikan. 

Dengan membandingkan diagram sebelum dan sesudah tindakan diambil, perusahaan dapat melihat apakah tindakan yang diambil berhasil mengurangi atau menghilangkan masalah.

6. Aplikasi Luas di Berbagai Industri

Diagram Pareto digunakan di berbagai jenis industri seperti manufaktur, medis, jasa, penelitian dan pengembangan, dan banyak lagi. 

Setiap industri dapat memanfaatkannya untuk mengidentifikasi dan mengatasi masalah yang paling mendesak dalam proses mereka.

7. Pengembangan Strategi Perbaikan yang Lebih Efektif

Memahami distribusi masalah memungkinkan perusahaan mengembangkan strategi perbaikan yang lebih efektif. 

Misalnya, mereka dapat menentukan apakah perlu investasi lebih dalam pelatihan karyawan, peningkatan proses produksi, atau implementasi teknologi baru.

8. Meningkatkan Kolaborasi Antar Tim

Diagram Pareto sering digunakan dalam pertemuan dan diskusi tim untuk mendiskusikan masalah-masalah utama. 

Hal ini meningkatkan kolaborasi dan komunikasi antar tim, karena semua anggota tim memiliki pemahaman yang jelas tentang prioritas dan fokus utama.

9. Mendorong Aktivitas Perbaikan Berkelanjutan

Dengan visualisasi yang jelas tentang masalah dan kemajuan yang dicapai, Diagram Pareto dapat memotivasi tim untuk terus melakukan perbaikan. 

Melihat masalah utama teratasi memberikan dorongan moral dan semangat untuk terus meningkatkan kinerja.

Anda sekarang sudah paham pengertian diagram pareto dan manfaatnya. Semoga alat ini dapat membantu operasional perusahaan menjadi lebih optimal, meningkatkan efisiensi, dan menjadi lebih unggul ya. Lengkapi juga pengetahuan Anda dengan membaca Prinsip Diagram Pareto, Cara Kerja, dan Cara Membuat.